1. Klasifikasi
Pendakian gunung Berdasarkan Sifat
Bila
diklasifikasikan menurut sifatnya pendakian gunung dapat dibagi dalam beberapa
kategori yakni :
a.
Observasi
/ Pendidikan
Kegiatan pendakian gunung yang bertujuan observasi atau pendidikan
merupakan kegiatan pendakian yang unsur didalamnya memuat nilai pendidikan atau
aplikasi ilmu yang telah dipelajari seperti diklatsar, Latihan gabungan,
pencarian data, perintisan, pengembaraan.Para penggiat alam terbuka dalam melakukan
kegiatan observasi ini mendaki dengan aturan prosedural masing-masing sesuai
keilmuan yang di gunakan.
b.
Rekreasi
Kegiatan pendakian yang bersifat rekreasi merupakan kegiatan pendakian
yang tidak ada tujuan khusus hanya ingin menikmati keindahan alam, mengikatkan
tali silahturahmi di antara sesama pendaki, atau bahkan hanya sekedar
selfy.Kegiatan ini bisa seperti pendakian bersama, camping bersama, para
penikmat alam berekreasi di gunung mencari kenyamanan dan ketenangan di gunung.
Selain itu pada sekarang-sekarang ini berlari ke gunung sudah menjadi trend
dengan istilah Trail Running atau
mountain running.
c.
Ekspedisi
Kegiatan pendakian yang bersifat ekspedisi merupakan kegiatan
pendakian gunung yang terdapat target pencapaiandalam pendakiannya baik berupa
waktu atau pencapaian jumlah gunung yang mengandung unsur pemecahan record atau
melakukan suatu hal yang bersifat baru. Kegiatan ekspedisi seperti ekspedisi
seven summit, ekspedisi kartini, ekspedisi 14 peaks, ekspedisi women on top.
d.
Prestasi
Kegiatan
pendakian yang bersifat prestasi merupakan kegiatan olahraga pendakian yang
sifatnya kejuaraan atau perlombaan.Para pendaki yang mengikuti kejuaraan
mendaki gunung merupakan para pendaki yang memiliki fisik dan pengetahuan
mendaki gunung yang cukup. Ada beberapa kategori Kejuaraan yang biasa di
selenggarakan dalam pendakian gunung diantaranya Orientering, Whit Game, Lomba
Lintas Alam, Kebut gunung, Ultra speed Trail Running,
Dari
kebanyakan para pendaki yang dilakukan oleh para pecinta alam, hampir
seluruhnya mengarah pada pendakian rekreasi dan pendidikan, sangat sedikit para
organisasi pecinta alam yang mengarah pada ekspedisi atau prestasi.Tentunya ini
merupakan sebuah peluang besar bagi para organisasi untuk mengarah pada sebuah ekspedisi
dan prestasi, sehingga mendaki gunung bukan hanya sekedar sebuah hobby,
tentunya bisa jadi sebuah kebanggan bila menjadi sebuah prestasi.
0 comments:
Posting Komentar